Google AdSense
Google AdSense adalah program periklanan yang memungkinkan pemilik situs web (penerbit) menampilkan iklan di halaman mereka dan mendapatkan pendapatan dari setiap klik atau tayangan yang dihasilkan dari iklan tersebut. AdSense secara otomatis menampilkan iklan yang relevan dengan konten situs web atau minat pengunjung, sehingga meningkatkan kemungkinan iklan tersebut akan dilihat atau diklik.
Google Adsense Terbagi dalam 2 versi yaitu akun hosted dan akun non hosted
Akun Google AdSense Hosted adalah jenis akun AdSense yang hanya dapat digunakan untuk memonetisasi situs web atau platform yang di-hosting oleh Google atau mitra resminya, seperti YouTube dan Blogger. Ini berbeda dari akun AdSense Non-Hosted, yang dapat digunakan untuk menampilkan iklan di berbagai situs web yang Anda kelola di luar platform hosting milik Google.
Google AdSense Hosted:
1. Platform yang Didukung
Akun AdSense Hosted hanya dapat digunakan pada platform berikut:
- YouTube: Anda dapat memonetisasi video di saluran YouTube Anda melalui program YouTube Partner Program (YPP). Iklan akan ditampilkan di video, dan Anda mendapatkan penghasilan dari klik atau tayangan iklan.
- Blogger: Anda dapat memonetisasi blog yang dibuat melalui platform Blogger milik Google. Iklan dapat muncul di blog Anda, dan Anda mendapatkan penghasilan dari setiap klik atau tayangan.
Jika Anda ingin menggunakan AdSense untuk situs web atau domain kustom yang tidak di-hosting oleh Google (misalnya, situs WordPress dengan hosting mandiri), Anda harus mengupgrade akun Anda menjadi Akun AdSense Non-Hosted.
2. Proses Pendaftaran AdSense Hosted
Untuk mendaftar akun AdSense Hosted:
- Jika melalui YouTube, Anda harus terlebih dahulu memenuhi syarat untuk program monetisasi (minimal 1.000 subscriber dan 4.000 jam waktu tonton publik dalam 12 bulan terakhir).
- Jika melalui Blogger, Anda bisa mendaftar langsung dari dasbor Blogger setelah blog Anda siap untuk monetisasi.
Setelah disetujui, Anda dapat menampilkan iklan di video YouTube Anda atau di blog Blogger Anda, dan pendapatan akan dihitung berdasarkan klik atau tayangan iklan.
3. Batasan Akun AdSense Hosted
- Hanya untuk Platform Tertentu: Anda tidak dapat menampilkan iklan di situs web atau domain yang tidak di-hosting oleh Google, kecuali Anda meningkatkan akun ke versi Non-Hosted.
- Persetujuan Terbatas: Pengajuan akun AdSense Hosted biasanya lebih mudah karena fokus hanya pada platform yang dimiliki atau dikelola oleh Google, yang memiliki aturan konten yang lebih jelas dan ketat.
4. Mengupgrade Akun AdSense Hosted ke Non-Hosted
Jika Anda memiliki akun AdSense Hosted dan ingin menampilkan iklan di situs web dengan domain kustom atau platform selain YouTube dan Blogger, Anda perlu mengajukan upgrade akun ke AdSense Non-Hosted:
- Tambahkan Situs Web Baru: Masuk ke akun AdSense Anda dan tambahkan situs web non-hosted yang ingin Anda monetisasi.
- Verifikasi Situs: Google akan meninjau situs tersebut untuk memastikan bahwa situs memenuhi kebijakan Google AdSense.
Setelah disetujui, akun Anda akan diupgrade menjadi Non-Hosted, dan Anda dapat menampilkan iklan di domain mana pun yang sesuai dengan kebijakan AdSense.
5. Manfaat Akun AdSense Hosted
- Mudah untuk Pemula: Akun AdSense Hosted sangat cocok bagi pemula yang ingin memonetisasi konten mereka di platform seperti YouTube atau Blogger tanpa harus memiliki situs web sendiri.
- Integrasi Otomatis: Platform seperti YouTube dan Blogger secara otomatis terintegrasi dengan AdSense, sehingga Anda tidak perlu melakukan banyak pengaturan teknis.
6. Pembayaran dan Penghasilan
Meskipun Anda menggunakan akun Hosted, model pembayaran tetap sama. Anda akan mendapatkan penghasilan dari klik atau tayangan iklan yang relevan, dan pembayaran akan dilakukan setiap bulan setelah saldo mencapai ambang batas minimal $100 USD.
Singkatnya, Akun Google AdSense Hosted adalah jenis akun AdSense yang terbatas hanya untuk digunakan di platform yang di-hosting oleh Google, seperti YouTube dan Blogger. Ini ideal bagi pengguna yang tidak memiliki situs web sendiri dan ingin mulai memonetisasi konten mereka dengan mudah.
Google AdSense Non-Hosted
Akun Google AdSense Non-Hosted adalah jenis akun AdSense yang memungkinkan Anda menampilkan iklan di situs web atau blog dengan domain kustom (tidak di-hosting oleh Google), serta platform lain di luar layanan hosting Google, seperti YouTube atau Blogger. Akun ini memberi pemilik situs lebih banyak fleksibilitas untuk memonetisasi berbagai jenis konten dan situs web.
1. Perbedaan dengan Akun Hosted
- Akun Non-Hosted memungkinkan Anda menampilkan iklan di situs web atau blog dengan domain kustom, seperti situs yang di-hosting sendiri atau menggunakan layanan hosting yang bukan milik Google.
- Sebaliknya, Akun Hosted terbatas hanya untuk situs web atau platform yang di-hosting oleh Google, seperti YouTube dan Blogger.
2. Cara Mendapatkan Akun AdSense Non-Hosted
Untuk mendapatkan akun Non-Hosted, Anda harus:
- Mendaftarkan situs web dengan domain kustom Anda di Google AdSense.
- Memastikan situs web memenuhi kebijakan Google AdSense, yang mencakup konten berkualitas, originalitas, serta mematuhi panduan kebijakan seperti larangan konten dewasa, ujaran kebencian, atau pelanggaran hak cipta.
- Menunggu persetujuan dari Google setelah situs web Anda ditinjau. Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu.
3. Proses Pendaftaran Akun AdSense Non-Hosted
- Buat Akun: Daftar di Google AdSense menggunakan situs web dengan domain kustom Anda.
- Pasang Kode Iklan: Setelah mendaftar, Google akan memberikan Anda kode iklan yang perlu ditempatkan di situs Anda. Ini memungkinkan Google memverifikasi kepemilikan situs serta melakukan peninjauan.
- Tinjauan Situs: Google akan meninjau situs Anda untuk memeriksa apakah memenuhi persyaratan kebijakan mereka.
- Persetujuan: Jika disetujui, akun AdSense Non-Hosted Anda akan aktif, dan Anda dapat menampilkan iklan di situs tersebut.
4. Fleksibilitas Akun Non-Hosted
Dengan akun Non-Hosted, Anda bisa:
- Menampilkan iklan di beberapa situs: Setelah disetujui, Anda bisa menambahkan lebih dari satu situs ke dalam akun AdSense Non-Hosted. Setiap situs tambahan akan tetap memerlukan peninjauan oleh Google.
- Mempersonalisasi penempatan iklan: Anda dapat mengatur di mana iklan akan ditampilkan, baik itu dalam bentuk banner, di sidebar, atau bahkan di dalam konten (in-article ads).
- Menghasilkan pendapatan dari lalu lintas global: Tidak ada batasan terkait dari mana lalu lintas pengunjung berasal, selama lalu lintas itu valid.
5. Kebijakan Konten untuk Akun Non-Hosted
Google sangat ketat dalam hal konten untuk akun Non-Hosted. Konten yang tidak diperbolehkan meliputi:
- Konten dewasa atau yang eksplisit secara seksual.
- Ujaran kebencian atau konten yang mendorong kekerasan.
- Pelanggaran hak cipta, seperti meng-hosting konten ilegal atau pirated.
- Lalu lintas tidak valid, seperti klik otomatis atau lalu lintas dari bot.
Situs yang tidak memenuhi kebijakan ini dapat ditolak saat proses pendaftaran atau dihapus dari program AdSense jika terjadi pelanggaran di masa mendatang.
6. Keuntungan Menggunakan Akun AdSense Non-Hosted
Lebih Banyak Kendali: Anda dapat menampilkan iklan di situs web atau blog yang Anda kelola sendiri, serta menyesuaikan tata letak iklan agar lebih sesuai dengan desain situs Anda.
- Monetisasi Beragam Konten: Akun Non-Hosted memungkinkan Anda memonetisasi berbagai jenis konten, seperti artikel, galeri gambar, video, forum, dan lainnya.
- Menambah Situs Web Lain: Setelah akun Non-Hosted Anda disetujui, Anda dapat menambah situs web lain untuk dimonetisasi tanpa perlu membuat akun AdSense baru.
7. Penghasilan dan Pembayaran
Model CPC dan CPM: Sama seperti akun Hosted, penghasilan diukur melalui klik iklan (Cost-Per-Click/CPC) atau jumlah tayangan (Cost-Per-Mille/CPM).
Ambang Batas Pembayaran: Pembayaran dilakukan setelah saldo mencapai $100 USD. Google akan mentransfer pembayaran ke rekening bank atau metode pembayaran lain yang telah Anda pilih.
Penghasilan Multisitus: Jika Anda memiliki beberapa situs yang menggunakan akun Non-Hosted, semua pendapatan dari situs tersebut akan digabungkan dalam satu akun AdSense.
8. Meningkatkan Penghasilan dengan Akun Non-Hosted
Untuk memaksimalkan penghasilan Anda:
- Optimalkan Penempatan Iklan: Tempatkan iklan di area yang mudah dilihat pengunjung (misalnya, bagian atas halaman atau di tengah artikel).
- Tingkatkan Lalu Lintas: Semakin banyak pengunjung ke situs Anda, semakin besar kemungkinan iklan akan dilihat dan diklik.
- Gunakan Berbagai Jenis Iklan: Gunakan kombinasi iklan teks, display, video, atau iklan responsif agar sesuai dengan pengalaman pengguna.
9. Alternatif Lainnya
Jika Google AdSense Non-Hosted tidak cocok untuk Anda, ada platform alternatif lain untuk monetisasi situs web, seperti Media.net, PropellerAds, atau Amazon Native Ads. Namun, AdSense tetap menjadi salah satu jaringan iklan yang paling populer dan tepercaya karena jaringan pengiklan Google yang luas.
Secara keseluruhan, Akun Google AdSense Non-Hosted memberikan kebebasan kepada pemilik situs web untuk memonetisasi konten di luar platform Google, dengan akses lebih luas dan fleksibilitas yang lebih besar untuk menghasilkan pendapatan dari berbagai jenis situs web.